Penjaga Laut, ada yang suka menyelam atau diving nggak di sini? Sejak pandemi, kegiatan diving pasti jadi lebih terbatas ya. Kangen deh pasti. Nah, selama diving, kalian ikut menjaga laut nggak sih? Wah memangnya gimana tuh caranya diving sambil menjaga laut? Tenang! Di artikel kali ini, kita cerita-cerita tentang diving dan pentingnya menjaga laut, yuk.
Diving sudah lama dikenal sebagai olahraga yang bermanfaat untuk meningkatkan kelenturan tubuh, melatih kekuatan otot, dan melatih pernapasan. Oleh karena itu, banyak banget yang memutuskan untuk mencoba diving. Tapi sayangnya, ada hal mendasar yang mungkin sering dilupakan para diver untuk bisa diving sambil menjaga laut. Yup, bener banget! Diver juga harus mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, ya. Lebih baik berjaga-jaga dong, dibanding menyesal kemudian? Karena siapa tahu aja kan, plastik-plastik sekali pakai yang digunakan nggak sengaja terbang ke laut atau berakhir jadi sampah di pantai?
Hal lain yang bisa kamu lakukan untuk menjaga laut sambil diving adalah memastikan kibasan fin yang digunakan tidak melukai terumbu karang di dasar laut. Jadi, walaupun sudah di dalam laut, harus tetap lihat-lihat sekitar supaya nggak nabrak, ya. Kasihan banget lho terumbu karang ini kalau sampai kena tendangan fin yang kamu pakai. Bisa patah dan mengganggu proses pertumbuhannya, lho.
Kamu juga harus ingat untuk tidak sembarangan menyentuh binatang, ya. Alasannya tentu karena memang ada beberapa binatang yang secara naluriahnya tidak untuk disentuh manusia. Belum lagi kalau ternyata binatang itu buas atau beracun. Bahaya banget, kan? Kita boleh banget lho menikmati laut dengan sebaik-baiknya, tapi jangan sampai mengganggu kenyamanan dan kesejahteraan hewan sekitar juga, ya.
Oh iya, kadang-kadang sebelum menyelam, para penyelam harus naik kapal terlebih dahulu. Nah, perlu dipastikan supaya jangkarnya juga tidak melukai terumbu karang dan hewan-hewan yang berenang di bawah sana, ya. Coba deh bayangin, kalau rumahmu tiba-tiba bolong karena ditimpa sesuatu yang asing, berat, dan besar juga kayak jangkar kapal ini. Apa tidak kaget dan panik? Tentu panik, kan. Oleh karena itu, kita juga harus memerhatikan ini dengan sebaik-baiknya, ya!
Penjaga Laut, semoga setelah membaca artikel ini kita semua bisa lebih peduli laut lagi ketika sedang diving ya! Eh, jangan lupa untuk daftar jadi penjaga laut di sini ya, supaya makin semangat lagi menjaga laut bareng-bareng. Yuk!
Mau berbagi cerita juga? Yuk daftarkan komunitas-mu ke dalam jaringan Penjaga Laut