Memanfaatkan Akuakultur Untuk Meningkatkan Potensi Perikanan
June 11, 2022Berenang di Antara Terumbu Karang
June 17, 2022Penjaga Laut, kalau ngomongin terumbu karang, tentu kita ingat dengan warnanya yang sangat beragam ya. Mereka ini bikin laut jadi cantik banget, yang secara nggak langsung juga membuat banyak wisatawan dan diver tertarik untuk berkunjung ke wilayah tersebut, ya. Tapi kalian tahu nggak sih kalau menurut CRITC COREMAP – LIPI, sebanyak 30% dari total terumbu karang yang ada di Indonesia sudah mengalami kerusakan parah. Aduh, gimana cara memperbaikinya, ya? Nah, kita bisa memperbaikinya dengan melakukan transplantasi terumbu karang, lho.
Menurut BPSDMP KKP, transplantasi terumbu karang adalah salah satu upaya untuk merehabilitasi terumbu karang melalui pencangkokan atau atau pemotongan karang hidup, yang kemudian akan ditanam di tempat lain untuk membentuk habitat baru. Kabar gembiranya adalah metode ini sudah banyak dilakukan baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, lho! Wah, ada harapan nih buat terumbu karang kita. Apa saja sih yang harus disiapkan untuk melakukan transplantasi terumbu karang?
Selain perlengkapan menyelam dan transportasi menuju lokasi, kamu butuh beberapa alat lain untuk melakukan kegiatan ini. Menurut Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP, untuk melakukan transplantasi karang dengan metode Jaring Laba-Laba, kamu membutuhkan gergaji besi, tuas pengungkit, alat pengelas, kuas, dan roll meter untuk membuat kerangka jaring laba-labanya. Sedangkan bahan-bahan yang kamu butuhkan untuk melakukan transplantasi terumbu karang ini adalah baja/besi batangan R10, resin, pencegah karat, pasir pantai kasar, kabel ties, dan tentunya fragmen karang yang ingin ditransplantasi.
Kira-kira, kenapa ya metode Jaring Laba-Laba ini baik digunakan untuk transplantasi karang? Ada empat alasan, nih. Alasan pertama adalah karena cara membuatnya cukup mudah dan murah, sehingga bisa dimanfaatkan untuk wilayah yang luas. Selain itu, rangka dalam metode ini juga memberikan alur air sehingga tidak mudah terhempas oleh gelombang. Nggak cuma itu, rangkanya juga bisa menstabilkan karangnya secara efektif dan mendukung pertumbuhan keanekaragaman karang yang tinggi. Wah mantul, mantap betul ini!
Penjaga Laut, kalau suatu hari kamu ingin melakukan transplantasi karang, jangan lupa untuk didampingi oleh pihak yang sudah lebih ahli, ya. Pasti seru banget nih kalau transplantasinya berhasil, laut kita jadi warna-warni seperti negeri dongeng. Yuk, kita sayangi laut sama-sama! Kalau bukan kita, siapa lagi?