Penjaga Laut, kalian tahu nggak sih kalau di bawah laut kita ini ada banyak kabel? Kabel-kabel bawah laut ini berfungsi untuk memperlancar komunikasi dengan cara mengirimkan sinyal secara instan. Kabel ini dipasang di mana-mana, mulai dari Indonesia, Singapura, sampai Amerika. Kabel ini juga sudah menggunakan teknologi serat optik yang dibungkus dengan lapisan plastik dan kawat baja. Wah, kabel ini ternyata yang membuat komunikasi kita lewat internet terasa mudah, ya.
Tapi, kabel bawah laut ini juga seringkali kusut, nih. Coba kita bayangkan ya, ada 217 jalur koridor, 209 beach main hole, dan 4 lokasi landing station keluar masuk kabel di perairan Indonesia. Dari jalur-jalur yang sudah disepakati ini, tidak boleh ada kabel lain di luar persetujuan yang menumpang lewat di perairan kita. Tapi, kadang-kadang ada juga sih kabel lain yang ternyata melintas di ruang bawah laut kita, padahal tempatnya bukan di situ. Pernah juga ada kejadian pipa kabelnya menabrak kapal. Nah, kalau begitu jadinya gimana, ya?
Pemerintah melalui KKP sudah menerbitkan regulasi terkait ini. Kabel-kabel tersebut akan didata, diidentifikasi alur kabelnya, dan dicek masa berlakunya secara berkala. Kabel-kabel yang masa berlakunya sudah habis akan segera dibersihkan supaya nggak menambah kepadatan kabel di bawah sana. Oh iya, semua perizinan terkait kabel bawah laut ini ada di KKP, lho.
Selain regulasi terkait kabel-kabel ini, KKP juga sudah punya regulasi terkait penataan ruang laut. Regulasi ini adalah dasar dari pembangunan seluruh sektor di laut. Dengan adanya regulasi ini, hadir pula jaminan perlindungan terhadap kepentingan masyarakat lokal, masyarakat tradisional, dan masyarakat pesisir. Semoga selanjutnya nggak ada masalah atau keruwetan lagi ya, baik untuk urusan kabel-kabel maupun urusan lainnya!
Penjaga Laut, jangan lupa untuk terus semangat dalam menjaga laut, ya! Supaya makin semangat lagi, jangan lupa ajak teman-teman kalian untuk jadi Penjaga Laut seperti kalian ini, ya. Silakan langsung daftar di sini! Sampai ketemu ya.
Mau berbagi cerita juga? Yuk daftarkan komunitas-mu ke dalam jaringan Penjaga Laut