Penjaga Laut, sudah tahu kan ya kalau Indonesia ini ternyata punya banyak sekali mutiara? Iya, selain teman-teman sekelas kalian yang mungkin namanya Mutiara, Indonesia memang rumahnya mutiara-mutiara laut yang luar biasa indah. Salah satu mutiara yang paling populer adalah Mutiara Laut Selatan Indonesia atau Indonesian South Sea Pearl (ISSP). Mutiara ini seperti apa, sih? Kok bisa jadi yang paling populer? Yuk, kita cari tahu bareng-bareng!
Mutiara Laut Selatan Indonesia adalah mutiara yang dihasilkan oleh spesies kerang Pinctada maxima. Kualitasnya disebut-sebut melampaui kualitas mutiara lain, misalnya Mutiara Air Tawar milik Cina atau Mutiara Hitam dari Tahiti. Faktor yang membuat mutiara ini makin cantik adalah warnanya yang lebih berkilau dan keemasan karena langsung dibudidayakan di air asin. Proses pembudidayaan di air asin ini juga merupakan penyebab kualitasnya makin oke, lho!
Oh iya, Mutiara Laut Selatan ini merupakan mutiara yang paling tahan lama, lho. Bayangin deh, untuk menghasilkan 1 mutiara saja, proses budidayanya memakan waktu minimal hingga 2 tahun. Di sisi lain, mutiara-mutiara yang dibudidayakan di air tawar bisa dihasilkan dalam waktu 6 bulan saja. Karena segala keunggulannya, harga Mutiara Laut Selatan ini juga melambung tinggi. Menurut Anthony Tanios, Ketua Asosiasi Budidaya Mutiara Indonesia, harga satu kalung untai Mutiara Laut Selatan bisa mencapai harga Rp80 juta. Wah…. harus nabung berapa lama nih buat punya ini, ya? Hehehe.
Kalian penasaran nggak sih, mutiara luar biasa ini bisa ditemukan di mana? Menurut Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Artati Widiarti, sentra budidaya mutiara ini tersebar di Bali, NTB, NTT, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, dan Papua. Wah, banyak juga ya sentra budidayanya. Semoga hasil budidayanya bisa maksimal dan Mutiara Laut Selatan ini bisa makin banyak lagi.
Penjaga Laut, menarik sekali ya Mutiara Laut Selatan ini. Satu lagi bukti nih kalau laut Indonesia itu benar-benar kaya dan menyimpan banyak “harta karun” di dalamnya. Yuk semangat menjaga laut kita dan memanfaatkan hasilnya dengan sebaik-baiknya. Semangat yuk semangaaat!
Mau berbagi cerita juga? Yuk daftarkan komunitas-mu ke dalam jaringan Penjaga Laut