Penjaga Laut, sudah dengar kabar terbaru dari laut kita tercinta belum? BRIN mencatat Indonesia punya 350 teripang dari total 1.716 spesies di Asia Pasifik, lho! Bentar-bentar, ini teripang alias timun laut alias sea cucumber itu? Betul! Wah, lumayan banyak juga ya populasinya di laut Indonesia. Tapi, memangnya apa sih manfaatnya teripang ini?
Jadi, teripang ini sering dikira timun laut atau bahkan dianggap timun laut, ya. Ada informasi yang harus diluruskan dulu nih di sini. Menurut Pradina Purwati dalam Jurnal Oseana tahun 2005, teripang ini anggota timun laut, tapi tidak semua jenis timun laut merupakan teripang. Ia juga menambahkan kalau di Indonesia, seharusnya teripang ini merujuk pada timun laut yang diperdagangkan saja. Nah, jangan sampai salah sambung lagi, ya!
Teripang ini memang geraknya lambat dan dan banyak hidup di wilayah berpasir, tapi dia juga merupakan komponen penting dalam rantai makanan di sekitar terumbu karang, lho! Mereka ini dikenal sebagai pemakan deposit (deposit feeder) dan pemakan suspensi (suspension feeder). Di Indonesia, kamu bisa ketemu Teripang di Riau, Lampung, Sulawesi, NTB, NTT, Maluku, sampai Papua! Wah, ada di mana-mana ya. Nggak heran kalau kita bisa sampai punya ratusan teripang.
Nah, mungkin beberapa dari Kawan Penjaga Laut di sini penasaran, apa sih manfaatnya teripang? Kok keberadaannya yang banyak banget ini harus dirayakan dan disyukuri? Wah, teripang ini banyak banget menfaatnya buat kesehatan, lho. Hal ini dikarenakan kandungan dalam tubuhnya yang terdiri dari energi, protein, lemak, kalsium, zat besi, fosfor, dan masih banyak lagi. Nggak cuma itu, teripang juga diyakini bisa mencegah sel kanker, mengatasi masalah gusi, menjaga daya tahan tubuh, sampai menjaga kesehatan jantung. Gokil banget!
Penjaga Laut, penting nih buat kita untuk turut menjaga lingkungan sekitar, supaya keberadaan biota-biota laut bermanfaat seperti teripang ini bisa terus terjaga. Jadi, nggak ada lagi ya ceritanya buang sampah sembarangan (iya, sampah-sampahmu ini bisa banget mengalir jauh sampai laut), keseringan nyalain AC padahal nggak perlu-perlu amat, atau nambah-nambahin polusi. Yuk bareng-bareng mulai langkah pertama untuk lebih mencintai lingkungan! Psst, jangan lupa bagikan ceritanya di media sosial dan tag Penjaga Laut, yaaa!
Mau berbagi cerita juga? Yuk daftarkan komunitas-mu ke dalam jaringan Penjaga Laut